Menata kembali hati yang hampir mati

Sejak berjaga malam buat website sebulan dua ni, saya sukar tidur malam. Target tugasan hari ni memuaskan, jurnal hampir siap. Cadangnya Sabtu nk pulun sampai habis supaya Ahad seharian saya boleh fokus beberapa bugs website pula.

Saya ulang baca coretan ketabahan yang saya garapkan beberapa tahun lepas. Entri paling banyak jika tak silap tahun 2015 dan 2016. Hmm..

Menulis merupakan terapi diri saya. Bila menulis, saya dapat muhasabah diri dan memotivasikan diri. Jadinya ia juga merupakan indikator untuk saya lihat sejauh mana saya jatuh bangkit semula.

Bila kurang menulis saya kurang merenung diri dan saya akan lebih terdorong membuang masa di laman sosial media. Hahhaa..pada saya ia tidak bagus.

InsyaAllah, saya akan kembali menulis dan bangkit perbaiki diri menjadi lebih baik. Moga bulan barakah Rejab ini menjadi titik tolak untuk saya kembali menata hati.

Menyelongkar semua entri tadi membuka kembali hati.

Saya bukan seorang yang cepat berputus asa. Itu bukan saya, saya amat berbeza sekarang. Mungkin hambatan ujian bertubi tubi buat saya lelah.

Tapi

Perlu bangkit

Jangan dilayan emosi

Susun kembali segala kekuatan diri. Ketepikan keraguan potensi diri yang ada.

Cabar diri!

InsyaAllah ada jalan dariNya.

Hitung syukur nikmat yang diberi...

Comments

Popular Posts